by

Agar Siap Membeli Perabot on Budget, Ketahui 11 Tips Hemat Membeli Perabot

Ada orang yang suka jika rumahnya tidak diisi banyak perabot. Katanya, bikin ribet. Sebaliknya, ada orang yang merasa bahagia ketika menata rumahnya dengan aneka perabot. Katanya, perabot-perabot tersebut akan mempermudah pekerjaannya. Hal ini berlaku, misalnya bagi seorang pengusaha katering. Dia akan senang jika dapurnya dilengkapi meja besar plus rak berbagai ukuran. Dengan begitu, dia dapat menata masakan dan bumbu-bumbu di dapur dengan leluasa.

Bagi yang tidak menyukai rumah dengan banyak barang, tentu dia tidak perlu repot membeli perabot. Namun, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi orang yang suka bila rumahnya terisi lengkap. Tantangan semakin besar jika harga perabot yang diinginkannya ternyata melebihi jumlah budget yang dimilikinya.

Jangan khawatir. Melalui artikel ini, kamu dapat menemukan 11 tips hemat membeli perabot. Mudah-mudahan ada tips yang cocok bagi kamu yang berencana membeli perabot dengan harga bersahabat.

1. Menabung agar Tidak Perlu Berutang

Tips hemat membeli perabot yang pertama adalah menabung. Jika sebuah perabot yang harganya fantastis masuk dalam daftar keperluanmu, mulai sekarang kamu dapat mulai menabung sebagian penghasilanmu. Pepatah “sedikit demi sedikit menjadi bukit” sangat berlaku untuk kasus ini. Pada saatnya, uang tabunganmu akan bertambah tanpa terasa, dan pada saat itulah kamu siap membeli perabot yang diinginkan. Kesabaranmu berbuah manis tanpa harus berutang.

2. Memprioritaskan Perabot yang Paling Diperlukan

Jika budget-mu terbatas, sementara barang yang diperlukan cukup banyak, maka lakukan perencanaan untuk berbelanja perabot. Catatlah perabot yang dibutuhkan di berbagai ruangan. Tuliskan juga perkiraan harga masing-masing barang tersebut. Setelah itu, tentukan perabot mana yang dipriorotaskan.

Lalu, belilah barang-barang tersebut secara bertahap, mulai dari yang paling diperlukan. Namun, jangan berhenti menabung. Pembelian perabot berikutnya pasti juga memerlukan dana yang tidak sedikit. Hal ini perlu direncanakan matang-matang demi kesehatan keuanganmu.

Baca Juga  Hal-Hal Penting yang Harus diperhatikan Sebelum Olahraga
3. Mengukur Ruangan

Sebelum membeli perabot, ukurlah terlebih dahulu ruangan untuk menempatkan perabot. Misalnya, jangan sampai membeli sofa yang berukuran jauh lebih besar daripada ruang tamu untuk sofa tersebut. Atau, membeli lemari yang ukurannya terlalu tinggi dibandingkan kamar untuk menempatkan lemari tersebut. Jika memang ruangan terbatas, prioritaskan perabot terpenting untuk ruangan tersebut, tentunya dengan ukuran yang tepat.

4. Memastikan Jumlah Perabot

Setelah mengukur ruangan, ada kalanya perabot yang diperlukan untuk ruangan tersebut tidak hanya satu. Misalnya, empat kursi untuk ruang tamu dan dua tempat tidur ukuran kecil untuk ruang tidur anak.

Selain jumlah, perkirakan juga jenis dan bentuk perabot. Jika ruangan tidak terlalu besar, pertimbangkan untuk memilih perabot minimalis. Misalnya, pilih kursi berupa bangku ketimbang kursi satuan karena dapat menghemat tempat. Meskipun minimalis, tetap perhatikan keamanan dan kenyamanan perabot ketika dipergunakan.

5. Mengecek Harga Perabot dari Berbagai Sumber

Mengecek harga perabot tentu merupakan langkah yang perlu dilakukan. Kamu dapat mengeceknya melalui internet, bertanya kepada teman yang berpengalaman, mencari tahu dari majalah insterior, atau mengeceknya langsung ke toko.

Jika kamu menelusuri di internet, banyak sekali hal menarik yang terkaiy dengan perabot. Selain bisa membandingkan harga antara satu perabot dengan perabot yang lainnya, kamu juga bisa menemukan review dari para pembeli yang pernah menggunakan produk tersebut.

6. Melakukan Tukar-Tambah Perabot

Tukar-tambah barang dapat dilakukan ketika kamu ingin mengganti perabot lama dengan perabot baru. Misalnya, kamu ingin membeli meja makan berukuran lebih besar karena anggota keluargamu bertambah.

Kamu dapat menjual meja makan lamamu melalui internet atau menawarkannya langsung kepada para tetangga yang barangkali memerlukan. Uang hasil penjualannya dapat menambah dana untuk membeli meja makan dengan ukuran yang sesuai dengan keperluanmu.

Baca Juga  Ingin Makanan Awet? Terapkan Tips Makanan agar Tidak Cepat Basi Berikut Ini
7. Menetapkan Waktu Pembelian

Toko perabot adalah salah satu toko yang sering melakukan obral atau memberi diskon. Jangan sia-siakan kesempatan tersebut untuk mendapatkan barang yang diperlukan. Namun, jangan tergiur dengan diskon yang belum jelas. Pastikan penawaran tersebut memang dapat menghemat pengeluaranmu pada saat berbelanja. Jika kamu membeli secara online, pastikan bahwa kamu membeli di tempat yang resmi, tata cara pengiriman barang sudah sesuai, dan seperti apa garansi yang akan diperoleh.

8. Beli Satu Set Lebih Hemat

Adakalanya membeli perabot dalam jumlah besar atau satu set menjadi lebih murah dibandingkan dengan membeli satuan. Misalnya, set meja dan kursi ruang tamu, set meja dan kursi makan, dan set tempat tidur dan lemari pakaian. Biasanya toko perabot membuat promo paket yang terdiri dari beberapa perabot seperti itu. Manfaatkan promo tersebut. Namun, tetap perhatikan kombinasi perabot dalam tiap setnya. Jika ada barang yang tidak kamu perlukan dalam set tersebut, pertimbangkan lagi untuk membelinya. Jangan sampai tujuan menghemat berubah menjadi pemborosan.

9. Melakukan Negosiasi dengan Penjual

 Penjual tidak selalu menjual perabotnya dengan “harga mati”. Cukup banyak penjual yang bersedia bernegosiasi tentang harga. Jika kamu mampu bernegosiasi dengan si penjual untuk mendapatkan harga terbaik, maka lakukanlah.

Bernegosiasilah dengan kalimat yang sopan dan jelaskan kepadanya perabot apa yang kamu inginkan. Dengan bernegosiasi, kamu tidak hanya bisa mendapatkan harga yang jauh lebih murah, tapi juga mendapatkan barang berkualitas baik dengan harga terjangkau.

10. Membeli Perabot Berupa Barang Elektronik dengan Strategi Upgrade

Membeli perabot berupa barang elektronik berkualitas nomor satu adakalanya tidak selalu dapat dilakukan. Jika dana yang tersedia masih dapat dipergunakan untuk membeli barang elektronik berkualitas cukup baik, lakukanlah.

Baca Juga  Dijamin Sehat! Ini 7 Manfaat Berjalan Kaki yang Jarang Diketahui

Dengan catatan, barang elektronik tersebut memang termasuk dalam barang keperluan, bukan sekadar keinginan. Jika kelak ada dana tambahan, kamu bisa melakukan upgrade ke peralatan elektronik tersebut. Atau, melakukan tukar-tambah seperti yang dijelaskan pada poin sebelumnya. Sebelum membeli, lakukan riset seputar produk. Tanyakan juga kepada penjual tentang daya listrik harian barang tersebut.

11. Membeli Perabot Bekas

Membeli perabot bekas pakai atau second dapat menjadi kepuasan tersendiri. Apalagi, jika dapat menemukan barang second dengan kualitas baik. Sekarang banyak sekali tempat yang menawarkan perabot bekas yang sudah diperbaiki sedemikian rupa layaknya perabot baru. Atau, barangkali kamu mempunyai keahlian mereparasi perabot? Tentu hal tersebut akan menjadi upaya penghematan yang luar biasa. Pada intinya, teliti sebelum membeli perabot bekas.

Itulah 11 tips hemat membeli perabot. Jadi, sekarang kamu semakin tahu bahwa membeli perabot rumah tidak selamanya harus mengeluarkan biaya yang dapat menguras kantong. Jika kamu dapat membeli perabot dengan harga terjangkau, artinya banyak biaya yang bisa dihemat untuk dialokasikan pada hal lain yang juga bermanfaat.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Publikasi Terkait Lainnya